Setelah melalui serangkaian penilaian, akhirnya SMPN 1 Dukupuntang mendapat juara 1Lomba Sekolah sehat kabupaten cirebon untuk berlomba ditingkat Provinsi. Untuk menghadapi helatan tersebut berbagai persiapan telah dan sedang dilaksanakan oleh SMPN 1 Dukupuntang.
Kepala SMPN 1 Dukupuntang H. Supyani, S.Pd, M. Or ketika ditemui oleh cirebon lestari mengemukakan bahwa untuk menjalani penilaian sebagai sekolah sehat, yang utama dilakukan adalah memberikan pembelajaran pembiasaan pola hidup bersih dan sehat kepala seluruh komponen sekolah.
Mulai dari guru, siswa dan juga lingkungan sekitar sekolah. Untuk siswa pembiasaan yang kami lakukan adalah menekankan kebersihan terutama untuk dirinya sendiri dulu. Mulai dari mereka datang sampai mereka pulang untuk selalu menjada kebersihan. Siswa juga dibiasakan untuk menjaga kebersihan lingkungan mereka seperti dikelas dan halaman sekolah.
Untuk guru agar selalu memberi teladan tentang pola hidup sehat pada siswa, salah satu contohnya adalah dilarang merokok bagi guru dilingkungan sekolah. “Ini adalah cara dimana guru tidak hanya menyuruh saja, tetapi harus memberikan teladan yang baik bagi para siswanya dan Alhamdulillah semua guru disini tidak merokok” , ujar H. Supyani, S.Pd, M. Or.
Kelas-kelas yang ada di SMPN 1Dukupuntang kini telah dirapihkan semuanya, semua meja kursi telah dibersihkan dari coretan-coretan dan dipelitur kembali. Untuk menunjang kesehatan jasmani para siswa, pihak sekolah sudah menyiapkan tempat dan wastapel di setiap kelas, kemudian untuk jamban atau WC sekolah sudah bekerja sama dengan orang tua murid membangun penambahan 12 unit wc, 7 untuk putri, dan 5 untuk putra, total keseluruhan sudah ada 28 jamban di SMPN 1 Dukupuntang. Di jamban juga telah dilengkapi dengan perlengkapan –perlengkapan kebersihan untuk menunjang kebersihan di wc itu sendiri, untuk jamban laki-laki sudah dilengkapi ember, sapu dan lap pel dan sebagainya sedangkan untuk jamban perempuan selain embr dan lap pel juga dilengkapi dengan pembalut dan plastik hitam untuk membungkus pembalut.
Agar para siswa memililki tanggung jawab dalam mengelola kebersihan WC, maka setiap WC dibuatkan jadwal piket untuk membersihkan WC. Untuk menjaga kesehatan siswa di SMPN 1 Dukupuntang, pihak sekolah telah menjalin kerjasama dengan puskesmas setempat, setiap hari rabu beberapa pegawai puskesmas akan stanby di SMPN 1 Dukupuntang, ada ataupun tidak ada siswa yang sakit, pihak puskesmas akan secara rutin memeriksa kesehatan para siswa di tiap kelas. Untuk biayanya sekolah mendapatkan sumbangan dari orangtua 4.000 per bulan.
“ini suatu kebetulan dan menjadi barokah buat sekolah ini karena kebetulan kepala puskesmasnya alumni SMPN 1 Dukupuntang dan mendukung kepala kegiatan yang ada disekolah, sehingga kerjasama ini terus berlanjut”, ungkap H. Supyani, S.Pd, M. Or.
“Rencananya apabila tidak ada yang sakit, maka biaya sumbangan dari orangtua tersebut akan digunakan untuk mengadakan dari orangtua tersebut akan digunakan untuk mengadakan program makanan tambahan bagi siswa. Orangtua siswa telah setuju dan akan dikelola bersama-sama”,tambahnya
Untuk fasilitas lain untuk menghadapi lomba sekolah sehat ini, SMPN 1 Dukupuntang membangun kantin yang sehat, kantin lama sudah direnopasi yang tadinya kumuh maenjadi bersih, makananyapun selalu mendapat pengawasan dari pihak puskesmas. Siswa diminta agar di tiap kelas selalu keadaan bersih sesuai dengan jadwal pembiasaan setiap hari, siswa juga di biasakan untuk berperan serta dalam menciptakan tanaman obat keluarga (apotek hidup).
Untuk pupuknya bekerja sama dengan sanggar lingkungan yang ada di kreo, para siswa telah mampu membuat kompos atas bimbingan dari sanggar lingkungan yang ada di kreo, mereka intensif setiap minggu ada pembinaan kepala para siswa.
SMPN 1 Dukupuntang juga di jadikan sebagai sampel oleh kabupaten cirebon untuk penilaian kabupaten layak anak
“ini kebanggaan bagi SMPN 1 Dukupuntang dapat mewakili kabupaten cirebon”,ujar H. Supyani, S.Pd, M. Or
Prestasi tahun 2017 ini SMPN 1 Dukupuntang meraih juara 1 lomba melukis berbasis literasi yang diselenggarakan oleh perpustakaan kabupaten cirebon, salah satu guru meraih juara 2 guru berprestasi tingkat kabupaten cirebon, juara 1 lomba sekolah sehat tingkat kabupaten cirebon dan akan maju ke tingkat provinsi pada bulan agustus/september mendatang.
Pembiasaan memang bisa melahirkan anak berprestasi, program pembiasaan di SMPN 1 Dukupuntang yaitu pembiasaan setiap hari jum’at ada ceramah dari siswa, dan hasilnya salah satu siswa mendapat juara 1 pildacil yang diselenggarakan oleh bina insan mulya.
H. Supyani, S.Pd, M. Or berharap kedepan program pembiasaan ini sudah menjadi karakter bagi masing-masing siswa, sehingga siswa tidak lagi harus diperintah untuk melaksanakan pola hidup sehat.
“dan sebenarnya kami melakukan berbagai program ini bukan semata-mata untuk keperluan lomba, tetapi kami ingin semua pembiasaan ini menjadi sikap hidup mereka sehari-hari”, pungkasnya.